Alat peraga digital adalah representasi visual dari alat peraga tradisional yang diimplementasikan dalam bentuk aplikasi digital. Alat peraga ini dirancang untuk membantu proses pembelajaran atau presentasi dengan menyajikan informasi secara lebih menarik dan interaktif. Alat peraga digital dapat diakses melalui perangkat elektronik seperti komputer, tablet, atau smartphone. 

Manfaat

1. Mudah di access kapan saja dan di mana saja melalui perangkat elektronik, memungkinkan pengguna untuk belajar atau mempresentasikan informasi tanpa terbatas oleh lokasi fisik.

2. Interaktif Penggunaannya seperti klik, drag-and-drop, atau input data, yang dapat meningkatkan pemahaman dan keterlibatan.

3. Hemat Biaya dalam pembuatannya dan tidak memenuhi ruangan

4. Mudah Maintenance dalam pembaharuan atau dalam pengembangan

5. Visual Menarik dengan animasi sehingga meningkatkan minat dan motivasi belajar peserta didik. 

Media pembelajaran matematika adalah alat atau sarana yang digunakan untuk membantu proses pembelajaran matematika agar lebih efektif, efisien, dan menarik. Media ini dapat berupa alat fisik, visual, audio, atau digital yang dirancang untuk memfasilitasi pemahaman konsep-konsep matematika, membantu dalam penyelesaian masalah, serta meningkatkan motivasi dan minat siswa terhadap mata pelajaran matematika.

Pembelajaran Berbasis Komputer atau Computer-Assisted Instruction (CAI) adalah metode pembelajaran yang memanfaatkan komputer sebagai alat bantu utama dalam proses belajar mengajar. CAI dirancang untuk meningkatkan interaksi antara siswa dan materi pembelajaran, memberikan umpan balik yang instan, dan memungkinkan pembelajaran yang lebih mandiri dan disesuaikan dengan kebutuhan setiap siswa. 

Klinik Literasi Matematika adalah aplikasi belajar yang dirancang menyembuhkan permasalahan siswa dalam belajar matematika yang jarang dilakukan oleh lembaga belajar lainnya. Aplikasi ini di adaptasi dari konsep rumah sakit dalam menyembuhkan pasiennya yang di dalamnya ada menu berikut

- IGD (Instrumen General Diagnostik) untuk mendeteksi kesulitan siswa belajar baik secara kognitif maupun afektif. Semua siswa yang akan masuk IGD terlebih dahulu untuk didiagnosa masalah-masalah utama yang menjadi pangkal permasalahan kesulitan belajar matematika. Setelah diagnosa akan di arahkan ke guru spesialis, guru umum atau Guru Bimbingan dan Konseling yang kompeten menangani sesuai permasalahannya

- LMS (Learning Management Sistem) merupakan sistem pembelajaran inovatif yang didalamnya ada modul belajar yang disesuaikan dengan karakteristik matematika yaitu modul Aljabar, modul operasi hitung bilangan, modul geometri, modul statistika-peluang dan modul umum. Dalam penyelesaian modul siswa mengerjakan secara mandiri pada aplikasi (sinkronis), jika terdapat kesulitan, bisa bertanya melalui chat room yang disediakan, Guru spesialis akan menjawab pertanyaannya dan jika siswa masih belum paham, selanjutnya di rekomendasikan untuk mengikuti praktik guru spesialis melalui zoom meeting (sinkronis)

- Test Literasi Matematis merupakan test akhir untuk menguji hasil capaian belajar siswa setelah belajar pada menu LMS.

Target Pengguna

Siswa SD hingga SMA, Orang tua yang ingin membantu anaknya belajar dan Guru yang mencari sumber tambahan penghasilan.